MAKARIOS

 

Arti Makarios dalam Alkitab

Kata "Makarios" (μακάριος) dalam bahasa Yunani sering diterjemahkan sebagai "berbahagia" dalam Alkitab. Makna "berbahagia" di sini bukan sekadar kebahagiaan biasa, melainkan kebahagiaan yang luar biasa dan kekal yang berasal dari Allah.

Dalam Alkitab, nama "Arti Makarios" tidak ditemukan. Namun, mungkin Anda merujuk pada istilah "Makarios", yang merupakan kata Yunani yang sering digunakan dalam Perjanjian Baru dalam terjemahan bahasa Inggris. Istilah ini sering diterjemahkan sebagai "bahagia", "berbahagia", atau "beruntung", tergantung pada konteksnya.

Misalnya, dalam khotbah Yesus yang terkenal yang dikenal sebagai "Pembukaan Segi Delapan" dalam Injil Matius, Yesus mengatakan, "Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga" (Matius 5:3). Di sini, kata "berbahagia" diterjemahkan dari kata Yunani "makarios".

Selain itu, dalam surat-surat rasul, kata "Makarios" juga digunakan untuk menggambarkan kondisi rohani atau keadaan yang diberkati oleh Allah, bukan hanya keadaan material. Contohnya, dalam Surat Yakobus, yang mengatakan, "Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab setelah ia tahan ujian, ia akan menerima mahkota kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada orang yang mengasihi Dia" (Yakobus 1:12).

Jadi, dalam konteks Alkitab, "Makarios" mengacu pada keadaan spiritual yang diberkati oleh Allah, lebih dari sekadar kebahagiaan materi.

Berikut beberapa poin penting tentang arti Makarios:

1. Lebih dari Sekadar Kebahagiaan Biasa:

Makarios bukan hanya tentang perasaan senang atau puas. Kata ini lebih merujuk pada keadaan hidup yang diberkati dan dilimpahi oleh Allah. Kebahagiaan Makarios tidak bergantung pada keadaan luar, melainkan pada hubungan yang kokoh dengan Allah.

2. Kebahagiaan yang Kekal:

Kebahagiaan Makarios bukan kebahagiaan sementara yang bisa hilang. Kebahagiaan ini bersifat kekal dan tidak terpengaruh oleh situasi atau kondisi dunia.

3. Diberkati oleh Allah:

Orang yang Makarios adalah orang yang diberkati oleh Allah. Mereka menerima kasih karunia dan anugerah Allah yang berlimpah dalam hidup mereka.

4. Memiliki Kehidupan yang Bermakna:

Orang yang Makarios hidup dengan tujuan dan makna yang sejati. Mereka hidup di dalam kehendak Allah dan membawa dampak positif bagi dunia.

Contoh Penggunaan Makarios dalam Alkitab:

• Ucapan Bahagia dalam Matius 5:3-12: Yesus memulai Khotbah di Bukit dengan delapan ucapan bahagia. Ucapan-ucapan ini menggambarkan karakteristik orang-orang yang Makarios.
• Mazmur 1: Mazmur ini menggambarkan orang yang berbahagia (Makarios) sebagai orang yang merenungkan firman Tuhan siang dan malam.
• Lukas 1:45: Elisabet, ibu Yohanes Pembaptis, menyebut Maria sebagai "berbahagia" (Makarios) karena imannya.

Kesimpulan:

Makarios adalah kata yang memiliki makna yang kaya dan mendalam dalam Alkitab. Kata ini bukan sekadar tentang kebahagiaan biasa, melainkan tentang kebahagiaan yang luar biasa dan kekal yang berasal dari Allah. Orang yang Makarios adalah orang yang diberkati oleh Allah, hidup dengan tujuan dan makna yang sejati, dan membawa dampak positif bagi dunia.